MATERI TEMA 8 SUBTEMA 2


PPKn

1.       Menyampaikan pendapat dengan santun termasuk perilaku yang sesuai dengan sila keempat Pancasila.
2.       Simbol sila keempat Pancasila adalah kepala banteng.  
      Sama seperti saat orang bermusyawarah. Oleh karena itu, kepala banteng digunakan sebagai simbol sila keempat Pancasila.
Banteng adalah hewan yang suka berkumpul/berkelompok.
3.       Beriku ini perilaku- perilaku yang sesuai dengan sila ke empat Pancasila ;
a.       Mendengarkan pendapat teman saat bermusyawarah.
b.      Menghargai pendapat peserta musyawarah.
c.       Tidak memaksakan pendapat saat bermusyawarah.
4.       Bermusyawarah adalah berdiskusi bersama untuk membicarakan dan memecahkan suatu masalah atau mencapai suatu mufakat.
5.       Setiap peserta musyawarah wajib menghargai dan melaksanakan hasil musyawarah dengan baik.
6.       Saat bermusyawarah juga dibutuhkan kekompakan dan kerjasama. Kerjasama merupakan salah satu perilaku yang sesuai dengan sila ketiga Pancasila. Simbol sila ketiga adalah pohon beringin.
7.       Semua peserta musyawarah harus saling menghargai pendapat, saling menghargai pendapat juga merupakan perilaku sesuai dengan Pancasila, yaitu sila kedua. Sila kedua Pancasila dilambangkan dengan rantai emas. Bunyi sila kedua adalah kemanusiaan yang adil dan beradab.
8.       Bersikap adil adalah perilaku yang sesuai dengan sila kelima Pancasila. Bunyi sila kelima Pancasila adalah “Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”. Simbol sila kelima Pancasila adalah padi dan kapas.
9.      Perilaku sesuai dengan sila pertama Pancasila diantaranya :
a.       Taat beribadah
b.      Berdoa sebelum dan sesudah makan
c.       Berdoa sebelum dan setelah bangun tidur
10.   Simbol sila pertama adalah bintang yang berarti cahaya yang diberikan Tuhan kepada manusia. Simbol tersebut menunjukkan bahwa bangsa Indonesia percaya kepada Tuhan.

Bahasa Indonesia

1.       Kegiatan pramuka dapat melatih kemandirian. Saat mengikuti pramuka, ada beberapa atribut yang harus digunakan.
2.       Seragam pramuka putri lengkap yaitu, penutup kepala, baju, rok/celana,setangan leher(hasduk) dan sepatu.

3.       Seragam pramuka putra lengkap yaitu, penutup kepala, baju, celana, setangan leher (hasduk) dan sepatu.

4.       Seragam pramuka harian siaga dilengkapi dengan tanda pengenal. Tanda pengenal gerakan pramuka dikelompokan menjadi lima. Berikut ini pengelompokannya ;
a.       Tanda Umum ; adalah tanda yang digunakan secara umum oleh anggota pramuka putra dan putri. Tanda pengenal umum yaitu ; tutup kepala/topi, setangan leher/hasduk, tanda pelantikan, tanda harian dan tanda pandu dunia (WOSM).
b.      Tanda Satuan ; menunjukkan satuan atau kwartir tempat anggota pramuka bergabung. Tanda pengenal yang termasuk tanda satuan yaitu tanda barung, tanda regu, tanda gugus depan, tanda lokasi kwarcab dan lencana daerah.
c.       Tanda Jabatan ; menunjukkan tanda jabatan serta tanggung jawab anggota pramuka. Tanda pengenal yang termasuk tanda jabatan yaitu tanda pemimpin barung utama (sulung), tanda pemimpin barung dan wakil pemimpin barung.
d.      Tanda Kecakapan; menunjukkakn kecakapan, keterampilan,ketangkasan, kemampuan, sikap dan tingkat usaha seorang anggota pramuka. Tanda pengenal yang termasuk tanda kecakapan yaitu Tanda Kecakapan Umum (TKU) dan Tanda Kecakapan Khusus (TKK).
e.      Tanda Kehormatan ; menunjukkan jasa atau penghargaan kepada seseorang atas jasanya bagi gerakan pramuka, masyarakat, bangsa, Negara dan umat manusia.
Berikut gambar tanda- tanda pengenal pramuka.
  






5. Selain tanda pengenal, berikut ini contoh gambar Tanda Kecakapan Khusus (TKK) gerakan Pramuka.


6. Tanda kecakapan khusus terdiri atas lima bidang. Setiap bidang memiliki warna khusus. 
a. Bidang agama memiliki warna dasar kuning. 
b. Bidang patriotisme dan seni budaya berwarna dasar merah. 
c. Bidang ketangkasan dan kesehatan berwarna dasar putih. 
d. Bidang keterampilan dan teknik pembangunan berwarna dasar hijau
e. Bidang sosial berwarna dasar biru.


Matematika

1.       Beberapa tanda pengenal pramuka memiliki bentuk berupa bangun datar. Ada yang berbentuk persegi, persegi panjang, segitiga, lingkaran, belah ketupat dan jajargenjang.
2.       Setiap bangun datar memiliki sifat masing- masing.  Berikut ini adalah contoh sifat bangun datar ;
a.       Persegi :
-          Memiliki empat sisi yang sama panjang
-          Memiliki empat sudut yang sama besar
-          Setiap sudut persegi membentuk sudut siku-siku. 

b.      Persegi panjang; memiliki sifat sebagai berikut
-          Sisi yang berhadapan sejajar dan sama panjang.
-          Memiliki empat sudut sama besar.
-          Setiap sudut persegi panjang membentuk sudut siku-siku.

c.       Segitiga memiliki sifat;
-          Memiliki 3 sisi
-          Mempunyai 3 sudut



3.       Beberapa bangun datar termasuk dalam segi empat; contohnya persegi, persegi panjang, belah ketupat, jajar genjang dan trapesium. Bangun- bangun tersebut di kelompokan berdasarkan jumlah sisi dan sudut yang dimiliki. Semua bangun diatas memiliki 4 sisi dan 4 sudut.
4.       Segitiga sama kaki, segitiga sama sisi, segitiga siku-siku dan segitiga tidak beraturan adalah bentuk segitiga. Segitiga memiliki 3 sisi dan 3 sudut yang terbentuk.

SBDP
1.       Gerak tari adalah gerakan yang dilakukan saat menari.
2.       Gerak tari dapat dibedakan berdasarkan tenaga yang dikeluarkan.  Gerak tari yang menggunakan banyak tenaga disebut gerak tari kuat, sedangkan yang menggunakan sedikit tenaga disebut gerak tari lemah.
3.       Gerak tari kuat dan lemah dapat dilakukan dengan benda (property tari)
4.       Merentangkan kedua tangan, dan  mengayunkan kekiri- kanan dengan kaki menapak membutuh kan sedikit tenaga. Maka gerak tari ini termasuk gerak tari lemah.
5.       Berdiri tegak dengan kaki berjinjit dan merentangkan tangan serta menepuk ke atas adalah gerakan yang membutuhkan tenaga, maka gerak tari ini merupakan gerak tari kuat.
6.       Sebuah tarian akan terlihat menarik jika gerakan kuat dan lemah dapat dipadukan menjadi gerakan yang harmoni.
7.       Pola lantai adalah garis yang dibuat oleh penari saat menari.
8.       Pola lantai dapat berupa barisan formasi penari. Berikut ini contoh pola lantai tari;



   9.       Pola lantai juga dapat berbentuk bangun lainnya, misalnya lingkaran, jajargenjang dan persegi panjang.

Komentar